Penerbitalquran.com, Bahagia Namun Tak Berkah, Hati-Hati! Ini Dia Ciri Istidraj – Bagi Sahabat yang saat ini sedang diliputi kebahagiaan, sedang merasakan rezeki yang lancar, kenaikan jabatan atau pun kebahagiaan lainnya, memang sangat menyenangkan. Sahabat harus waspada apabila Sahabat merasakan itu semua tapi sering melalaikan ibadah. Bisa jadi saat ini Sahabat sedang mengalami istidraj.
Rekomendasi : Penerbit Alquran
Apa itu istidraj? Yuk, simak pembahasan berikut ini agar bisa semakin paham apa itu istidraj, cirinya dan tanda Sahabat sedang diuji dengan istidraj!
Hati-Hati! Ini Dia Ciri Istidraj
1. Pengertian Istidraj
Istidraj diambil dari kata ‘daraja’ (bahasa Arab) yang berarti naik satu tingkatan ke tingkatan berikutnya. Namun, lebih dikenal sebagai istilah azab yang berupa kenikmatan. Dalam Alquran pembahasan mengenai istidraj dibahas pada Surat Al-An’am ayat 44 yang berbunyi sebagai berikut.
فَلَمَّا نَسُوا۟ مَا ذُكِّرُوا۟ بِهِۦ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَٰبَ كُلِّ شَىْءٍ حَتَّىٰٓ إِذَا فَرِحُوا۟ بِمَآ أُوتُوٓا۟ أَخَذْنَٰهُم بَغْتَةً فَإِذَا هُم مُّبْلِسُو
Fa lammā nasu mā żukkiru bihī fatahnā ‘alaihim abwāba kulli syaī`, hattā iżā farihu bimā utū akhażnāhum bagtatan fa iżā hum mublisun
Artinya: Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka. Sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.
Rekomendasi : Penerbit Alquran
2. Ciri-Ciri Umum Istidraj
Beberapa mungkin tidak akan sadar bahwa ini adalah ciri istidraj. Bila Sahabat mendapati diri jarang beribadah, namun nyatanya pekerjaan Sahabat terasa sangat lancar, bisa jadi itu merupakan istidraj yang diberikan kepada Sahabat. Pekerjaan dan rezeki yang berlimpah yang Sahabat dapatkan merupakan ujian sesungguhnya dari Allah SWT. Karena, Allah SWT ingin melihat, apakah dengan rezeki yang Sahabat dapatkan itu akan membuat Sahabat semakin lalai dan meninggalkan ibadah, atau dapat membuat Sahabat ingat kepada Allah SWT sebagai Sang Maha Pemberi Rezeki.
Nah, Sahabat tentu tidak ingin kan mengalaminya? Maka dari itu, mari sama-sama kita perbaiki diri agar rezeki yang senantiasa datang merupakan salah satu berkah yang dapat kita syukuri.
Jadi, ketika Allah Ta’ala membiarkan seseorang :
1. Sengaja meninggalkan shalat.
2. Sengaja meninggalkan puasa.
3. Tidak ada perasaan berdosa ketika bermaksiat dan membuka aurat.
4. Berat untuk bershadaqah.
5. Merasa bangga dengan apa yang dimiliki.
6. Mengabaikan semua atau mungkin sebagian perintah Allah.
7. Menganggap enteng perintah- perintah Allah.
8. Merasa umurnya panjang dan menunda-nunda taubat.
9. Tidak mau menuntut ilmu syar’I.
10. Lupa akan kematian.
Rekomendasi : Penerbit Alquran
Tetapi Allah Ta’ala malah memberikan :
1. Harta yang berlimpah.
2. Kesenangan terus menerus.
3. Dikagumi dan dipuja puji banyak orang.
4. Tidak pernah diberikan sakit.
5. Tidak pernah diberikan musibah.
6. Hidupnya aman-aman saja.
Hati-hati karena semuanya itu adalah istidraj. Ini merupakan bentuk kesengajaan dan pembiaran yang dilakukan Allah Ta’ala pada hamba-Nya yang sengaja berpaling dari perintah-perintah Allah, Allah menunda segala bentuk azab-Nya.
Hal ini selaras dengan apa yang dikatakan oleh Syekh Ibnu Athaillah as-Sakandari dalam al-Hikam, yakni :
خِفْ مِنْ وُجُوْدِ إِحْسَانِهِ إِلَيْكَ وَدَوَامِ إِسَاءَتِكَ مَعَهُ أَنْ يَكُوْنَ ذَلِكَ اسْتِدْرَاجاً سَنَسْتَدْرِجُهُم مِّنْ حَيْثُ لَا يَعْلَمُونَ
“Takutlah pada perlakuan baik Allah kepadamu di tengah durhakamu yang terus-menerus terhadap-Nya. Karena, itu bisa jadi sebuah istidraj, seperti firman-Nya, ‘Kami meng-istidraj-kan mereka dari jalan yang mereka tak ketahui’.”
Tertarik untuk memesanan alquran custom di Penerbit Jabal? Silahkan buka website kami www.penerbitalquran.com. Selanjutnya, sampaikan kebutuhan pesanan Anda kepada admin kami.
Baca Artikel Lainnya :