Jangan Sampai Tinggalkan Shalat! Ini Ketentuan Shalat Jamak Taqdim

Penerbitalquran.com, Jangan Sampai Tinggalkan Shalat! Ini Ketentuan Shalat Jamak Taqdim – Solat adalah ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh umat Islam. Namun dalam menjalani kehidupan sehari-hari, terkadang membuat kita bisa tak sengaja melewatkan waktu solat.

Hal tersebut misalnya bisa terjadi orang yang sedang dalam perjalanan jauh yang tidak memungkinkan untuk solat atau mensucikan diri. Kabar baiknya, dalam islam selalu ada pemecahan masalah dan jalan keluar untuk tetap bisa menunaikan ibadah solat.

Baca Juga Artikel : Teknik Mudah Menghafal Al Quran

Ini Ketentuan Shalat Jamak Taqdim

Tahukah Sahabat Jabal apa itu Jamak Taqdim? Sebelumnya, ada dua jenis jamak yang perlu Sahabat ketahui, dan solat jamak yang pertama yaitu jamak taqdim, yaitu mengggabungkan solat sebelum masuk waktu solat tersebut. Misalnya, menggabungkan solat dzuhur dengan ashar di waktu dzuhur. Sementara itu, yang kedua yaitu salat jamak takhir, adalah menggabungkan solat di waktu solat kedua. Misalnya, menggabungkan solat dzuhur dengan ashar di waktu ashar.

Ketentuan Solat Jamak

Meskipun meringankan, namun salat jamak tidak boleh asal dilakukan. Ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi untuk menjalankan salat jamak ini. Ketentuannya adalah sebagai berikut.

  • Dalam keadaan perjalanan yang bukan bertujuan untuk hal maksiat.
  • Jarak yang ditempuh minimal mencapai farsakh atau menurut beberapa pendapat ulama adalah 80 km, 64 km, atau 94,5 km. 
  • Dilakukan harus saat masih dalam keadaan perjalanan. 
  • Dilakukan setelah keluar dari batas desa. 

Jadi, jika tidak memenuhi ketentuan tersebut, baiknya salat wajib tetap dilakukan tepat waktu.

Tata Cara Solat Jamak Taqdim

Dari segi bacaannya, solat jamak taqdim tidak ada perbedaan dengan ibadah solat wajib lainnya. Yang menjadi berbeda adalah niat solatnya. Misalnya, jika Sahabat ingin menjamak taqdim salat dzuhur dengan ashar, maka kerjakan salat zuhur terlebih dulu empat rakaat dan dilanjutkan solat ashar empat rakaat. Solat ini dilanjutkan setelah salam, tanpa zikir dan berbicara.

Baca Juga : Ciri-Ciri Istidraj

Niat Solat Jamak Taqdim

Untuk bacaan niat salat jamak taqdim, adalah sebagai berikut.

Niat salat salat zuhur dan ashar dengan jamak taqdim:

“Ushollii fardho zhuhri arba’a raka’aatin majmuu ‘an biil ‘ashri jam’a taqdiimim lillaahi taaalaa.”

Artinya: “Saya niat salat fardu zuhur empat rakaat dijama’ bersama ashar dengan jamak taqdim karena Allah Ta’ala.”

Niat salat maghrib dan isya dengan jamak taqdim:

“Ushollii fardho maghribi tsalaa tsa raka’aatin majmuu ‘an biil ‘isyaa ‘ii jam’a taqdiimim lillaahi taaalaa.”

Artinya: “Saya niat salat fardu maghrib tiga rakaat dijamak bersama isya dengan jamak taqdim karena Allah Ta’ala.”

Tidak semua salat wajib bisa dijamak taqdim, beberapa salat yang bisa dijamak taqdim adalah zuhur dengan ashar, serta magrib dengan isya. Sedangkan untuk salat yang tidak bisa digabung adalah subuh, serta ashar dengan magrib. Nah, itulah tadi beberapa informasi mengenai solat jamak taqdim. Sekarang tidak ada alasan lagi untuk meninggalkan solat ya, Sahabat Jabal!

Lihat Rekomendasi : Penerbit Alquran

Tertarik untuk memesanan alquran custom di Penerbit Jabal? Silahkan buka website kami www.penerbitalquran.com. Selanjutnya, sampaikan kebutuhan pesanan Anda kepada admin kami.

Baca Artikel Lainnya :

penerbit alquran custom
Link Populer

Blog

Katalog

Reseller

Kontak

Penerbit Jabal

Jl. Desa Cipadung No.47, RT.3/RW.4, Cipadung, Kec. Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat 40614