Isi Kandungan Surat An Nahl Ayat 114

Isi Kandungan Surat An Nahl Ayat 114 – Allah SWT telah memberikan karunia kepada hamba-hamba-Nya, hal tersebut dijelaskan dalam ayat 114 surat An Nahl.

Dengan mengizinkan mereka untuk makan dari apa yang telah diberikan kepada mereka berupa yang halal dan baik, lalu bersyukur kepada Allah SWT dengan beribadah hanya kepada Allah SWT.

Surat An Nahl ayat 114 menjelaskan tentang perintah memakan makanan halal juga baik. Lalu, apa isi kandungan surat An Nahl ayat 114 ? Berikut penjelasan singkatnya.

Table of Contents

A. Lafadz Quran Surat An Nahl Ayat 114 Dan Terjemahannya

فَكُلُوا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ حَلَالًا طَيِّبًا وَاشْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ

Fakuluu mimmaa rozaqokumulloohu halaalan thoyyibaa, wasykuruu ni’matalloohi inn kunntum iyyaahu ta’buduun

Artinya :
“Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.” (QS. An Nahl: 114)

B. Intisari Tafsir An Nahl Ayat 114

Ayat 114 surat An Nahl ini merupakan ayat yang memerintahkan ummat muslim untuk memakan makanan yang halal juga baik.

Apa itu Halal & Haram? Halal adalah apa yang Allah SWT perbolehkan manusia untuk mengkonsumsinya, misalnya berupa hewani atau pun nabati. Sedangkan contoh makanan haram misalnya daging babi, darah dan bangkai. Selain itu, makanan haram juga dilihat dari cara memperolehnya misalnya makanan hasil mencuri, korupsi, menipu dan judi.

Selanjutnya Thayyib artinya adalah baik, yaitu layak untuk dimakan dan baik bagi kesehatan. Misalnya daging kambing mentah, meskipun halal ia tidak baik. Sama halnya dengan seseorang yang menderita diabetes, makanan yang tinggi kalori dan gula menjadi tidak baik baginya. // Kandungan Surat An Nahl Ayat 114

Ayat ini memerintahkan untuk bersyukur. Ibnu Katsir mengatakan :

“Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan kepada hamba-hamba-Nya yang beriman agar memakan rezeki yang halal lagi baik dan bersyukur kepada-Nya atas karunia tersebut. Karena sesungguhnya Allah-lah yang mengaruniakan nikmat itu kepada mereka, Dialah yang berhak disembah, tiada sekutu bagi-Nya.”

Isi Kandungan Surat An Nahl Ayat 114

Berikut ini isi kandungan Surat An Nahl ayat 114 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka. // Kandungan Surat An Nahl Ayat 114

Allah memerintahkan para hamba-Nya untuk memakan makanan yang halal lagi baik. Halalal thayyiba.
Makanan yang dikonsumsi seorang muslim hendaklah memenuhi dua kriteria yakni halal dan thayyib (baik). Halal adalah makanan yang tidak Allah haramkan. Thayyib adalah makanan yang pantas untuk dikonsumsi dan baik untuk kesehatan.
Makanan yang halal dan baik merupakan rezeki dan nikmat dari Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Allah memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya, khususnya makanan yang halal dan baik yang Allah sediakan di bumi ini.
Syukur merupakan bukti implementasi tauhid.
Mengesakan Allah, menyembah dan beribadah hanya kepada-Nya merupakan pokok utama ajaran Islam.

Tertarik untuk memesanan alquran custom di Penerbit Alquran Jabal? Silahkan buka website kami www.penerbitalquran.com. Selanjutnya, sampaikan kebutuhan pesanan Anda kepada admin kami.

Kontak Penerbit Jabal

WhatsApp Admin 1 : 085315129995
WhatsApp Admin 2 : 087777500661
Telp/Fax : 022-7809282
Alamat : Jalan Desa Cipadung No 47 Cibiru Kota Bandung Jawa Barat Indonesia

Baca Artikel Lainnya :